Desa Giri Emas

Kecamatan Sawan
Kabupaten Buleleng
Provinsi Bali

BANJAR DINAS DANGIN YEH, DESA GIRI EMAS

PENYULUHAN TAMAN GIZI

29 Agustus 2025 12:05:30 WITA

PENYULUHAN TAMAN GIZI

giriemas-buleleng.desa.id Pada hari Kamis, 28 Agustus 2025 telah dilaksanakan kegiatan Penyuluhan Taman Gizi, kegiatan dihadiri oleh Perbekel Giri Emas dan Staf, Ahli Gizi Pukesmas Sawan 1, Kasi Kesejahteraan, Kader Posyandu, Kader BKB dan ibu Balita.

Pada kesempatan tersebut Perbekel Giri Emas (Wayan Saputra) menyampaikan ucapan terimakasih kepada Puskesmas Sawan 1 karena bersedia untuk memberikan penyuluhan pentingnya dan manfaat Taman Gizi untuk keluarga, tentunya dengan diberikannya penyuluhan nantinya dapat di inplementasikan di keluarga masing-masing.

Narasumber Ahli Gizi Puskesmas Sawan 1 (Komang Yuliasih) memberikan Penyuluhan tentang Taman Gizi.

Taman Gizi adalah upaya edukasi dan pemberdayaan masyarakat, khususnya di lingkungan sekolah dan keluarga, untuk meningkatkan pemahaman dan praktik gizi seimbang dengan memanfaatkan lahan pekarangan atau sekolah untuk menanam sayur dan buah. Kegiatan ini melibatkan pengenalan konsep 'Isi Piringku', demonstrasi memasak, pemantauan berat badan, serta pemanfaatan lahan untuk kebun gizi, yang bertujuan mencegah stunting, meningkatkan kesehatan, dan membudayakan hidup sehat sejak dini.

Tujuan Umum Penyuluhan Taman Gizi

Meningkatkan Pengetahuan Gizi:

Memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang melalui makanan yang beragam, yaitu dengan mengonsumsi sayur, buah, lauk-pauk, dan makanan pokok.
Mencegah Stunting:

Dengan menanam dan mengonsumsi sayur serta buah dari kebun gizi, diharapkan kebutuhan gizi keluarga tercukupi, sehingga dapat mencegah kejadian stunting pada anak.
Memanfaatkan Lahan Pekarangan:

Mengubah lahan kosong atau pekarangan yang tidak terpakai menjadi kebun gizi yang produktif untuk memenuhi kebutuhan sayuran dan buah keluarga secara mandiri.
Meningkatkan Partisipasi Masyarakat:

Melibatkan masyarakat dalam kegiatan menanam dan merawat kebun gizi sebagai upaya pemberdayaan dan menjaga lingkungan yang sehat.

Metode Pelaksanaan

Sosialisasi Konsep Gizi Seimbang:

Menggunakan media seperti 'Isi Piringku' dan empat pilar gizi seimbang untuk mengajarkan prinsip-prinsip pola makan sehat.
Peragaan dan Demonstrasi:

Melakukan kegiatan praktik seperti peragaan food modeling, demonstrasi cara mencuci tangan yang benar, dan demo masak makanan bergizi.
Pembuatan Taman Gizi:

Memberikan panduan kepada masyarakat, terutama Kelompok Wanita Tani (KWT) dan siswa, untuk menanam berbagai jenis sayuran dan buah di pekarangan atau lingkungan sekolah.
Pendampingan dan Monitoring:

Melakukan pemantauan berat dan tinggi badan siswa atau anak-anak, serta memberikan pendampingan berkelanjutan dalam pengelolaan kebun gizi.
Pemberian Media Edukasi:

Menyerahkan media edukasi seperti poster, gantungan kunci, atau leaflet bertema gizi seimbang untuk mengingatkan peserta di rumah.

Contoh Kegiatan

Pengembangan Kebun Gizi di Sekolah:

Pemberdayaan lingkungan sekolah dengan menanam sayur dan obat-obatan di taman sekolah, yang tidak hanya untuk ketersediaan pangan tetapi juga untuk pendidikan lingkungan.
Pelatihan Pekarangan Keluarga:

Memberikan pelatihan dan pengetahuan kepada ibu-ibu rumah tangga untuk memanfaatkan lahan pekarangan mereka guna menanam tanaman gizi sebagai upaya mencegah stunting.
Taman Pemulihan Gizi (TPG):

Program inovatif Puskesmas yang dilaksanakan di tingkat desa untuk pencegahan stunting pada balita, dengan pemberian makanan tambahan dan edukasi gizi.